Perakitan otomatis: peralatan dapat secara otomatis menyelesaikan perakitan setiap komponen lampu sinyal, termasuk kap lampu, bohlam, papan sirkuit, dll., sesuai dengan program dan instruksi perakitan yang telah ditetapkan sebelumnya. Melalui perakitan otomatis, dapat meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi kesalahan pengoperasian manual.
Kontrol posisi yang tepat: peralatan dapat melakukan kontrol posisi yang tepat untuk memastikan pemasangan dan penyelarasan yang benar dari setiap komponen lampu sinyal, menghindari penyimpangan atau kesalahan dalam proses perakitan.
Sambungan dan pemasangan: Peralatan dapat mewujudkan sambungan dan pemasangan antara berbagai komponen lampu sinyal, seperti menggabungkan kap lampu dengan alas lampu, memasang bohlam dengan papan sirkuit, dll. Melalui sambungan dan pemasangan yang tepat, stabilitas Dan daya tahan lampu sinyal dapat dipastikan.
Uji fungsi: Peralatan dapat melakukan uji fungsi lampu sinyal, mendeteksi efek cahaya bohlam, pengoperasian normal papan sirkuit, dll. Melalui uji fungsi, dapat memastikan bahwa lampu sinyal yang dirakit dapat bekerja normal dan memenuhi standar dan persyaratan yang relevan.
Deteksi dan eliminasi kesalahan: peralatan dapat melakukan deteksi kesalahan selama perakitan lampu sinyal, dan melakukan eliminasi dan perbaikan yang sesuai sesuai dengan hasil pengujian. Hal ini membantu meningkatkan kualitas dan akurasi perakitan serta mengurangi tingkat kegagalan.
Perekaman dan analisis data produksi: Peralatan dapat merekam data penting selama proses perakitan, seperti waktu kerja dan kecepatan perakitan, untuk analisis dan optimalisasi data selanjutnya. Dengan menganalisis data perakitan, produktivitas dapat ditingkatkan dan proses perakitan dapat dioptimalkan.